Jalur Tikus di Perbatasan Sering Digunakan Imigran Gelap dan TKI Ilegal

Diposting oleh Unknown on Minggu, 31 Maret 2013


Jalur Tikus di Perbatasan Sering Digunakan Imigran Gelap dan TKI Ilegal - tidak hanya masyarakat Indonesia yang sering memanfaatkan 'jalur tikus' di perbatasan Indonesia-Malaysia. Para imigran gelap dari Irak dan Iran juga sering memanfaatkan jalur tersembunyi tersebut.

"Para TKI ilegal memang banyak yang melewati jalur tikus tersebut di perbatasan," ujar Komandan Satuan Tugas Pengamanan Perbatasan Poskotis, Entikong, Letkol Trisakti di Entikong, Kalimatan Barat, Rabu (15/12/2010).

Meski begitu, jalan-jalan pintas tersebut juga sering pergunakan oleh para imigran gelap asal Irak dan Iran.

"Mereka masuk ke Indonesia dari Serawak dan sudah diserahkan ke pihak Imigrasi untuk diperiksa," kata Trisakti.

Untuk para TKI, Trisakti melanjutkan, mereka biasanya ditangkap karena tidak membawa dokumen resmi untuk melakukan lintas negara.

"Satu-satunya yang mereka punya adalah surat lintas batas," terangnya.

Sementara itu berdasarkan pantuan detikcom di perbatasan Entikong, hanya masyarakat yang mempunyai surat lintas batas dan pasport yang boleh melintasi perbatasan. Perbatasan tersebut dijaga oleh petugas keimigrasian kedua negara dan satuan keamanan Indonesia-Malaysia.